BAWASLU HALSEL PEDULI GEMPA

LABUHA - Musibah gempa dengan Magnitudo 7,2 yang mengguncang Kabupaten Halmahera Selatan pada 14 Juli 2019 lalu, dan mengakibatkan kerusakan bangunan, ratusan rumah roboh, serta korban luka-luka maupun korban jiwa meninggalkan duka mendalam bagi kita semua. Bantuan dari berbagai pihak mulai mengalir tidak terkecuali dari Bawaslu Halmahera Selatan.

Bawaslu Halsel (staf beserta beberapa anggota Panwaslu Kecamatan) melakukan aksi penggalangan dana di titik-titik keramaian, mulai dari Pasar Buana Seki, Pasar Tembal, Pelabuhan Kupal, dan jalan utama area Kantor Bupati, yang dipantau langsung oleh Komisioner Bawaslu Halsel Rais Kahar, S.Pd., M.Si Divisi PHL.

Menurut Rais, kondisi Gane dan sekitarnya sudah parah pasca musibah gempa, oleh karena sampai saat ini bantuan dari Pemerintah Daerah Halsel tidak mencukupi kebutuhan mereka, hingga Bawaslu Halsel merasa peduli agar bisa sedikit meringankan beban basudara di sana.

Saya waktu pantau para korban mulai dari Gane sampai Gane Timur sangat memprihatinkan, niatnya jenguk keluarga anak-istri dan Alhamdulillah Gane Barat Utara tidak begitu parah tapi anak-anak hidup di bawah tenda pengungsian.

Rais Kahar

Sementara itu, beberapa anggota Panwaslu Kecamatan dan PPL di Kep. Jouronga juga bernasib sama. Secara de jure masa kerja sudah berakhir namun secara de facto masih dalam satu keluarga besar Bawaslu.

Dari Hasil penggalangan dana yang terkumpul, Bawaslu Halsel menyalurkan dalam bentuk barang berupa beras 30 sak, Supermi 30 dos, tikar 15 buah, popok bayi, pembalut, sabun cuci deterjen 3 dos, minyak goreng 35 liter, ikan ngafi 15 kilo, dan pakaian layak pakai 9 karung.

Rencana bantuan akan disalurkan pada Rabu pagi (24/07/2019) melalui pelabuhan Babang. Bawaslu Halsel dalam hal ini staf bersama-sama anggota Panwascam akan turun langsung mengantarkan bantuan ke lokasi gempa di 3 titik yaitu Kecamatan Gane Barat Selatan, Gane Timur Selatan, dan Kep. Jouronga.

(HUMAS)